Peternak Mandiri ZCD BAZNAS Teladan Mengoptimalkan Produksi Domba
03/03/2025 | Penulis: Penulis Marie Muhammad Wildan dan Editor AYU
#CahayaZakat
Ade Engkos, seorang peternak dari Kelompok Peternak Mandiri Utama ZCD yang berlokasi di Desa Winduraja, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis, dikenal luas sebagai sosok peternak yang rajin, disiplin, dan terampil dalam mengelola pemeliharaan ternak domba. Sebagai anggota program Zakat Community Development (ZCD) Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), Ade menjadi teladan dalam menerapkan tata laksana pemeliharaan yang baik untuk memastikan produksi domba yang optimal.
Ade memberikan perhatian ekstra terhadap induk domba yang ada di peternakannya, dengan memastikan bahwa mereka mendapatkan perawatan yang terbaik agar dapat melahirkan dengan baik dan tidak mengalami keterlambatan kelahiran.
"Saya selalu memastikan induk yang sedang bunting dan menyusui mendapatkan pakan berkualitas, agar mereka bisa melahirkan anak-anak yang sehat,” ujarnya dalam keterangannya.
Saat ini, Ade memiliki empat ekor induk domba yang telah melahirkan, menghasilkan dua ekor anak jantan dan tiga ekor anak betina. Selain itu, ada juga empat ekor dara betina yang sudah tumbuh dewasa dan siap untuk dikawinkan. Dara-dara ini merupakan hasil produksi dari induk domba kelompok yang dipertahankan untuk menambah populasi ternak, sehingga usaha peternakan Pa Ade dapat terus berkembang.
Dalam menjalankan usaha peternakannya, Ade memanfaatkan berbagai sumber pakan yang ada di sekitarnya, seperti rumput odot yang merupakan hijauan segar serta limbah sayuran dari pasar yang telah dipilih dengan cermat untuk memastikan bebas dari bahan berbahaya. Ia juga melakukan fermentasi terhadap sebagian limbah sayuran yang tidak langsung dikonsumsi menjadi pakan silase, sebagai upaya menjaga ketersediaan pakan selama musim kemarau.
Ade memiliki target yang jelas untuk pemeliharaan induk domba dengan litter size yang optimal, yaitu tiga kali kelahiran dalam dua tahun. Untuk mencapai target tersebut, ia menerapkan manajemen reproduksi yang sangat baik, dimulai dari pemilihan pejantan berkualitas, pemantauan siklus birahi induk dan dara, hingga pemberian pakan yang tepat sejak induk domba bunting hingga menyusui.
Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pendistrubusian dan Pendayagunaan Saidah Sakwan, MA, mengungkapkan rasa bangganya terhadap keberhasilan peternak seperti Pa Ade dalam menjalankan usaha peternakannya.
“Melalui program ZCD BAZNAS, kami berharap dapat memberdayakan peternak di daerah-daerah seperti Ciamis agar mereka bisa berkembang dan meningkatkan kualitas hidup mereka. Pa Ade Engkos adalah contoh nyata bagaimana ketekunan dan perhatian terhadap pengelolaan ternak dapat membawa hasil yang positif. Kami berharap, semakin banyak peternak yang bisa mengikuti jejak beliau,” jelasnya.
Dengan semangat yang tinggi, Ade Engkos terus berkomitmen untuk mengembangkan usaha peternakannya, serta berharap dapat memberikan kontribusi positif bagi perekonomian masyarakat sekitar melalui program ZCD BAZNAS. Program ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kesejahteraan peternak, tetapi juga memperkuat ketahanan pangan melalui pengelolaan peternakan yang berkelanjutan.
Berita Lainnya
BAZNAS Provinsi Bengkulu Salurkan Paket Semabko Dalam Rangka Hari Bhakti Pendamping Desa 2025 Di Bengkulu Tengah
BAZNAS Provinsi Bengkulu Menyalurkan Bantuan Kepada Kafilah STQN Bengkulu
BAZNAS Provinsi Bengkulu Salurkan Bantuan Bedah Rumah untuk Mustahik di Kabupaten Bengkulu Selatan, Manna.
Perkuat Pengumpulan Zakat, BAZNAS Bengkulu Bersama PKK Provinsi Gelar Sosialisasi
BAZNAS Provinsi Bengkulu Salurkan Bantuan Pengobatan untuk Pasien Hydrocephalus
Ketua BAZNAS Provinsi Bengkulu Hadiri Peringatan Bhakti Pendamping Desa Tingkat Provinsi Bengkulu Tahun 2025

Info Rekening Zakat
Mari tunaikan zakat Anda dengan mentransfer ke rekening zakat.
BAZNAS
