WhatsApp Icon

BAZNAS RI Berhasil Berdayakan Peternak Binaan Menjadi Muzaki Melalui Balai Ternak

03/03/2025  |  Penulis: Penulis Daffa Yazid Fadhlan dan Editor NOV

Bagikan:URL telah tercopy
BAZNAS RI Berhasil Berdayakan Peternak Binaan Menjadi Muzaki Melalui Balai Ternak

#CahayaZakat

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI sukses memberdayakan 59 peternak binaan melalui Program Balai Ternak, yang kini telah bertransformasi dari mustahik menjadi muzaki.

Selain mencetak muzaki baru, Balai Ternak BAZNAS juga mencatat pencapaian signifikan dengan mengentaskan 335 peternak dari garis kemiskinan hingga berada di atas Had Kifayah. Berdasarkan data Puskas BAZNAS, Had Kifayah nasional pada 2024 mencapai Rp4,61 juta, meningkat dibandingkan Rp4,22 juta pada 2023 dan Rp3,01 juta pada 2018.

Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Saidah Sakwan, M.A., menegaskan bahwa program ini menjadi bukti nyata peran zakat dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.

“Balai Ternak BAZNAS bukan sekadar bantuan sementara, tetapi juga solusi jangka panjang yang mampu meningkatkan taraf hidup mustahik hingga mereka naik kelas menjadi muzaki. Ini adalah bentuk nyata dari konsep pemberdayaan berbasis zakat,” ujar Saidah dalam keterangan tertulis di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Saidah menjelaskan bahwa 59 peternak binaan yang telah menjadi muzaki tersebar di 13 lokasi Balai Ternak di Pulau Jawa, yakni Purworejo, Gresik, Kulon Progo, Garut, Madiun, Ngawi, Kebumen, Magelang, Serang, Gunung Kidul, Rembang, Banyumas, dan Bantul.

“Dari jumlah tersebut, sebanyak 38 peternak telah mandiri, sementara 21 lainnya masih dalam proses pendampingan. Mereka terdiri atas 57 peternak laki-laki dan 2 perempuan, dengan masa pendampingan berkisar antara 12 hingga 72 bulan,” jelasnya.

Lebih lanjut, Saidah menegaskan bahwa BAZNAS berkomitmen untuk terus memperluas cakupan program ini agar semakin banyak peternak yang merasakan manfaatnya dan dapat bertransformasi menjadi muzaki.

“Efek domino dari program ini sangat besar. Ketika peternak sejahtera, mereka mulai membeli pakan dari pemasok lokal, menggunakan jasa transportasi, hingga mempekerjakan tenaga kerja dari komunitas sekitar,” ungkapnya.

“Kami berharap program ini bisa menjangkau lebih banyak daerah di Indonesia. Terima kasih juga kami ucapkan kepada para muzaki yang telah membantu menyejahterakan umat dan mendukung program-program BAZNAS,” tambahnya.

Sementara itu, Direktur Pendayagunaan dan Layanan UPZ dan CSR BAZNAS RI, Eka Budhi Sulistyo, menambahkan bahwa keberhasilan program Balai Ternak tidak lepas dari pola pendampingan intensif dan sistematis yang diterapkan kepada para peternak.

“Capaian ini menunjukkan bahwa program Balai Ternak berhasil memberikan pendampingan yang optimal kepada peternak di berbagai daerah, meskipun dihadapkan pada beragam tantangan,” ujarnya.

Ia mengungkapkan bahwa tantangan terbesar yang dihadapi peternak binaan BAZNAS meliputi kondisi geografis, aksesibilitas lokasi, cuaca, hingga fluktuasi harga pakan dan ternak. Namun, dengan bimbingan serta dukungan yang berkelanjutan, mereka mampu mengelola usaha ternak secara mandiri dan berkelanjutan.

“Keberhasilan ini juga tercermin dari meningkatnya jumlah peternak yang naik status dari mustahik menjadi muzaki. Hal ini menjadi bukti bahwa program Balai Ternak BAZNAS tidak sekadar memberikan bantuan, tetapi juga menciptakan ekosistem pemberdayaan ekonomi yang berdampak nyata,” tuturnya.

Setiap tahun, Balai Ternak BAZNAS terus mencetak muzaki baru. Pada 2024 lalu, terdapat 9 muzaki baru, sementara pada tahun-tahun sebelumnya jumlahnya bervariasi, yakni 15 muzaki pada 2023, 8 muzaki pada 2022, 11 muzaki pada 2021, 2 muzaki pada 2020, serta masing-masing 7 muzaki pada 2019 dan 2018. Penghasilan muzaki baru Balai Ternak berkisar antara Rp6,65 juta hingga Rp34,2 juta, dengan nishab 2022 sebesar Rp6,6 juta dan nishab 2024 mencapai Rp6,85 juta.

Balai Ternak merupakan salah satu program unggulan BAZNAS dalam upaya pengentasan kemiskinan di pedesaan, yang menyasar peternak mustahik sebagai penerima manfaat. Komoditas ternak yang dibudidayakan mencakup domba, kambing, sapi, dan ayam broiler. Hingga kini, terdapat 51 Balai Ternak BAZNAS yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.

Bagikan:URL telah tercopy
Info Rekening Zakat

Info Rekening Zakat

Mari tunaikan zakat Anda dengan mentransfer ke rekening zakat.

BAZNAS

Info Rekening Zakat